Lengkapi Pola Makan Sehat dengan Susu Anak Susah Makan 

njnjnj

 

Suka memilih makanan adalah hal yang lumrah dilakukan anak-anak. Mereka biasanya cenderung menghindari makanan yang kurang disukai dan hanya mau menyantap menu favorit yang sama. Orang tua bisa menyiasati dengan susu anak susah makan untuk melengkapi asupan makanan anak menjadi lebih sehat. Pasalnya, jika kebutuhan nutrisi anak tidak dipenuhi, kebutuhan energi mereka bisa jadi tidak tercukupi dan mempengaruhi aktivitas hariannya.

Menurut hasil penelitian University of Michigan pada lebih dari 1.500 orang tua menyatakan kebanyakan dari mereka menyadari bahwa anak membutuhkan nutrisi dan energi yang lengkap. Namun, hanya satu dari 4 orang yang berhasil menerapkan pola makan teratur sehingga anak mudah mengkonsumsi makanan sehat. Kebanyakan anak-anak juga cenderung memilih makanan dengan warna mencolok dan menarik. Lalu, apa saja penyebab anak susah makan?

Berikut ini beberapa alasan anak tidak menyukai makanan tertentu:

  • Anak lebih peka terhadap rasa pahit pada sayuran
  • Belum merasa nyaman akan rasa pada makanan yang baru dikenal
  • Penampilan makanan cenderung memberikan kesan rasa yang tidak enak

Kebiasaan anak dalam memilih makanan tidak boleh dibiarkan begitu saja, karena berpotensi menghambat pertumbuhan dan meningkatkan berbagai risiko penyakit di masa depan. Beberapa risiko kesehatan yang bisa dihadapi anak jika kekurangan nutrisi ialah

  • Osteoporosis

Anak-anak membutuhkan asupan makanan sehat yang kaya akan protein, vitamin, dan mineral. Jika anak berkelanjutan memilih makanan dan nutrisinya tidak cukup dapat mempengaruhi pertumbuhan tulang, sehingga meningkatkan resiko osteoporosis.

  • Penyakit kardiovaskuler

Anak yang mengkonsumsi makanan dengan kandungan tinggi lemak, gula, dan garam dapat meningkatkan risiko penyakit kolesterol, tekanan darah tinggi, dan aterosklerosis.

  • Diabetes tipe 2

Diabetes tipe 2 mudah menyerang anak yang mengalami kelebihan berat badan dan jarang melakukan aktivitas fisik. Penyakit ini juga bisa disebabkan oleh faktor genetik.

  • Masalah pernapasan

Kecenderungan memilih makanan dapat membawa anak pada kebiasaan mengkonsumsi makanan tidak sehat. Risiko obesitas pun terbuka yang membawa mereka pada masalah pernapasan seperti asma.

Mendukung pola makan sehat

Kebutuhan nutrisi anak cenderung tidak akan tercukupi bila mereka terus-menerus memilih-milih menu makanan. Oleh sebab itu, orang tua bisa menyiasati dengan susu anak susah makan untuk melengkapi nutrisi si Kecil. Tentunya, cara ini dibarengi dengan mengatur asupan makanan sehat dan seimbang, serta menerapkan pola makan teratur bagi anak.

Pilih jenis susu anak susah makan yang memiliki kandungan karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan mineral. Susu dapat memenuhi kebutuhan nutrisi anak sehingga mendukung pola makan sehat dan seimbangnya. Nutren Junior dapat menjadi pilihan karena nutrisinya mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak.

Segelas Nutren Junior mengandung 50 persen protein whey, omega 3, omega 6, dan DHA. Selain itu, ada pula kandungan sembilan mineral, termasuk kalsium dan zat besi, sekaligus 13 vitamin, seperti termasuk vitamin D dan vitamin C. Nutren Junior adalah solusi tepat untuk anak yang sulit mengkonsumsi makanan sehat.

Orang tua juga dapat melakukan beberapa cara yang menambah ketertarikan anak untuk mengikuti pola makan sehat dan seimbang. Misalnya, kombinasikan makanan sehat dengan makanan favorit anak. Menurut studi, anak cenderung mengkonsumsi makanan yang sering mereka jumpai. Kombinasi sayur dan makanan favorit mereka bisa menjadi salah satu solusi agar anak tertarik pada makanannya.

Orang tua juga bisa mencoba resep-resep yang mampu mengurangi rasa pahit pada makanan. Terutama, pada sayuran yang sering kali membuat anak ogah makan. Siasat ini penting sebagai usaha meningkatkan ketertarikan anak mengkonsumsi sayur.

Agar anak bisa lebih lancar makanya, hindari penyediaan makanan dalam porsi besar secara langsung. Cobalah untuk menambah porsinya secara bertahap. Selain itu, buat penampilan makanan semenarik mungkin. Makanan yang tersaji apik merupakan salah satu kunci ketertarikan anak terhadap makanan.

Jika anak masih cenderung memilih makanan, orang tua bisa dampingi dengan susu anak susah makan pilihan. Bagaimana pun, hal pertama yang harus dikedepankan adalah pemenuhan nutrisi harian si Kecil.